fbpx

Silabus dalam Perkuliahan: Ini Penjelasan Menyeluruhnya!

Dalam dunia perkuliahan, dikenal sebuah istilah yang disebut “silabus”. Bagi mahasiswa dan juga dosen, silabus merupakan bagian esensial dalam menjalankan pembelajaran. Dapat dikatakan bahwa hal tersebut menjadi dasar atas keberlangsungan proses belajar. Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenainya. Semoga dapat membantu Sobat Ebiz dalam memahami silabus. Simak selengkapnya di bawah ini!

Silabus membantu dosen dalam kelancaran proses belajar-mengajar.

Pengertian Silabus

Silabus dapat dipahami sebagai sebuah pedoman yang memuat garis besar atau pokok-pokok pembelajaran. Suhantoro (2023) mengartikannya sebagai proses-proses mengorganisasikan atau menyusun pengajaran beserta materinya. 

Dengan demikian, terdapat komponen-komponen yang bersifat sistematis untuk mencapai penguasaan kompetensi dasar. Oleh karena itu, guru atau dosen sebagai tenaga pengajar diwajibkan memilikinya dalam kegiatan belajar mengajar. 

Umumnya, silabus kemudian dikembangkan dan dijelaskan secara menyeluruh dalam bentuk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Untuk membedakannya, silabus adalah bersikan panduan menyeluruh untuk mengarahkan mahasiswa dalam mencapai standar kompetensi, sementara RPP adalah penerapannya dan menjabarkan apa-apa saja yang diperlukan secara lebih singkat.

Tujuan dan Manfaat Silabus

Sebagaimana dijabarkan sebelumnya, silabus bertujuan untuk mengarahkan mahasiswa serta pedoman sistematis bagi dosen untuk mengajar. Selain itu, berikut ini beberapa tujuan dan manfaatnya, yaitu:

  1. Mempermudah proses belajar. Karena bersifat sistematis dan dijadikan pedoman, silabus dapat memperlancar proses belajar-mengajar baik bagi mahasiswa maupun dosen.
  2. Memberikan indikator penilaian. Mahasiswa akan mendapatkan penilaian dari dosen berdasarkan indikator yang telah dibuat. Hal tersebut ditentukan oleh bagaimana mahasiswa tersebut telah mencapai pemahaman kompetensi yang telah ditetapkan atau belum.
  3. Menjadi dasar pengembangan materi serta sistem pembelajaran. Sebagaimana diungkapkan sebelumnya, silabus akan menjadi dasar pengembangan RPP yang memuat rencana serta materi pembelajaran.

Ciri-ciri atau Prinsip Silabus

Berikut ini beberapa ciri atau prinsip yang harus dimiliki, beberapa di antaranya yaitu:

  1. Ilmiah: Artinya harus dapat dipertanggungjawabkan keilmuannya.
  2. Relevan: Artinya harus dapat menyesuaikan dengan kebutuhan peserta didik.
  3. Sistematis: Artinya setiap bagian yang ada harus berkaitan satu sama lain.
  4. Konsisten: Setiap komponen yang ada harus konsisten dalam kaitannya satu sama lain.
  5. Memadai: Seluruh bagian harus memadai dalam mencapai standar kompentensi peserta didik.
  6. Aktual dan kontekstual: Harus terdapat unsur kebaruan dan sesuai dengan perkembangan zaman.
  7. Fleksibel: Fleksibilitas dapat mengakomodasi keragaman peserta didik sehingga memberikan keleluasaan bagi tenaga pengajar dalam memasukan unsur kreativitas dalam pengajaran.
  8. Menyeluruh: Seluruh ranah di dalamnya harus menyeluruh demi mencapai beragam kompetensi peserta didik seperti unsur kognitif, afektif, dan psikomotor.

Komponen Silabus

Terdapat beberapa komponen yang harus dipenuhi, beberapa di antaranya yaitu:

  1. Identifikasi. Identitas adalah informasi mengenai nama universitas, mata kuliah, kelas dan semester yang dibutuhkan.
  2. Standar kompetensi. Standar kompetensi menerangkan apa yang perlu dikuasai dan dipahami oleh peserta didik.
  3. Materi utama. Materi utama menjabarkan apa-apa saja materi yang dimuat.
  4. Kegiatan pembelajaran. Proses belajar-mengajar juga diperhatikan seperti presentasi, diskusi, tugas, dan sejenisnya. 
  5. Indikator pencapaian. Indikator berguna dalam menilai seberapa cakap peserta didik dalam menguasai konsep serta materi yang ada.
  6. Bahan ajar. Referensi atau sumber seperti buku teks yang diperlukan juga dipaparkan.
  7. Alokasi waktu. Turut ditentukan pula berapa lama waktu yang dibutuhkan bagi siswa untuk mencapai komptensi yang ditetapkan.

Cara Menyusun Silabus

Berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menyusun silabus, yaitu:

  1. Mengidentifikasi tujuan pembelajaran: Kenali dan cari tahu apa yang menjadi tujuan utama pembelajaran.
  2. Memilih materi dan metode pembelajaran: Tentukan materi yang diperlukan serta metode penyampaiannya pada peserta didik.
  3. Menentukan metode penilaian: Tentukan metode penilaian yang objektif dan komprehensif.
  4. Menyusun dokumen: Susun dokumen secara jelas dan sistematis.

Berikut tadi merupakan pembahasan lengkap mengenai silabus. Untuk informasi menarik lainnya, ikuti @ebizmark.id dan kunjungi Ebizmark Blog!

Scroll to Top
Please enable JavaScript in your browser to complete this form.