fbpx

Sejarah dan Makna Sumpah Mahasiswa: Mahasiswa Wajib Tahu!

Sudah berapa lama Anda menyemat status mahasiswa? Apakah Anda mengetahui tentang sumpah mahasiswa selama menjadi mahasiswa? Sumpah adalah sesuatu yang dianggap sakral dan diucapkan ketika acara resmi. Dengan menjadi mahasiswa, tentunya muncul tanggung jawab yang perlu diemban, salah satunya adalah memaknai sumpah mahasiswa sepenuh hati. Mari ketahui sejarah, makna, dan bunyinya melalui artikel berikut. Simak selengkapnya ya, Sobat Ebiz!

Sumpah Mahasiswa sebagai tonggak sejarah mahasiswa di Indonesia.

Sejarah Sumpah Mahasiswa

Apabila berbicara mengenai sejarah mahasiswa di Indonesia, maka kita harus kembali ke awal abad 20. Pada masa tersebut, gerakan-gerakan nasional telah berkembang, termasuk gerakan yang digagas oleh cendekiawan dengan latar belakang mahasiswa. Beberapa organisasi tersebut di antaranya seperti Jong Java, Jong Sumatrenen Bond, Sarekat Islam, dan sebainya.

Organisasi-organisasi tersebut yang nantinya akan melahirkan sumpah pemuda, ikrar yang menjadi inspirasi terciptanya sumpah mahasiswa. Dikutip melalui situs Mahasiswa Indonesia, pembacaannya sendiri pertama kali dilakukan pada peringatan Hari Sumpah Pemuda 1988 di Gedung Litbang Fisipol Universitas Gadjah Mada. Diketahui bahwa penulisnya adalah Afnan Malay, pemuda yang turut terlibat aksi turun ke jalan di Gedung DRPD DIY.

Sumpah mahasiswa menjadi semakin dikenal dan meluas pascaperistiwa 1998 di mana mahasiswa menjadi bagian penting sejarah dalam menggulirkan reformasi di Indonesia. Pada peristiwa tersebut, mahasiswa berhasil mengambil alih gedung DPR/MPR dan memberikan tuntutan untuk mengakhiri orde baru.

Dengan demikian, terdapat beberapa poin penting yang dapat digarisbawahi melalui pemahaman akan sejarah Indonesia tentang terciptanya sumpah mahasiswa, yaitu:

  1. Gerakan nasional pada awal abad ke-20.
  2. Sumpah pemuda pada 28 Oktober 1928 yang digagas pemuda-pemuda Indonesia.
  3. Aksi demonstrasi mahasiswa UGM pada 1988.
  4. Runtuhnya era orde baru melalui perjuangan mahasiswa pada 1998.

Semenjak dimulainya era reformasi, pembacaannya sendiri mulai diinstitusikan ke dalam kegiatan-kegiatan kemahasiswaan. Hal tersebut tentunya untuk menanamkannya dalam diri mahasiswa.

Teks Sumpah Mahasiswa Indonesia

Dalam penulisannya sendiri, terdapat dua versi yang diketahui. Yang pertama adalah versi asli yang pertama kali dibacakan oleh Afnan Malay pada gerakan aksi 1988 di Yogyakarta. Berikut adalah teksnya:

Sumpah Mahasiswa

Kami mahasiswa-mahasiswi Indonesia mengaku,

Bertanah air satu, tanah air tanpa penindasan.

Berbangsa satu, bangsa yang gandrung keadilan.Berbahasa satu, bahasa kebenaran

Berbahasa satu, bahasa kebenaran

Terdapat perubahan yang terjadi terkait gerakan mahasiswa dalam aksi reformasi 1998. Berikut adalah teksnya yang telah mengalamai perubahan:

Sumpah Mahasiswa Indonesia

Kami mahasiswa Indonesia bersumpah; Bertanah air satu; Tanah air tanpa penindasan.

Kami mahasiswa Indonesia bersumpah; Berbangsa satu; Bangsa yang gandrung akan keadilan.

Kami mahasiswa Indonesia bersumpah; Berbahasa satu; Bahasa tanpa kebohongan.

Perubahan tersebut tentunya menyesuaikan dengan tuntutan serta keadaan zaman. Terutama ketika gerakan mahasiswa 1998 tengah memanas dengan segala gejolak konfliknya.

Pentingnya Sumpah Mahasiswa 

Bagi mahasiswa baru, sering kali sumpah mahasiswa menjadi hapalan ketika masa pengenalan kampus. Bagaimanapun, tentunya sumpah tersebut bukan sekadar hapalan belaka, namun terdapat nilai-nilai yang perlu ditanamkan dalam diri dan diaplikasikan dalam kehidupan. Berikut adalah nilai-nilai pentingnya, yaitu:

  1. Sebagai landasaran moral dan semangat bagi mahasiswa.
  2. Mengingatkan akan peran mahasiswa untuk membawa perubahan.
  3. Menanamkan pentingnya integritas serta tanggung jawab sosial sebagai mahasiswa.
  4. Menanamkan rasa cinta terhadap tanah air Indonesia.
  5. Meluhurkan nilai-nilai kebenaran dan keadilan.

Mengingat sejarah Indonesia yang panjang dan penuh lika-liku, tentunya sumpah tersebut bukanlah formalitas belaka. Sumpah mahasiswa adalah sebuah tonggak akan pentingnya peran mahasiswa, serta untuk membentuk karakter mahasiswa yang berintegritas dan menjunjung tinggi etika. 

Sebagai mahasiswa, tentunya banyak cara dalam memperjuangkan bangsa Indonesia, salah satunya dengan mengharumkan nama Indonesia serta institusi yang menaungi Anda. Untuk melakukan hal tersebut, banyak cara dapat dilakukan, salah satunya adalah melakukan publikasi ilmiah internasional.

Tembus Scopus bukan hal mustahil bersama Ebizmark!

Ebizmark menghadirkan beragam pelatihan melalui kelas gratis dan bootcamp bagi para akademisi untuk meningkatkan skill penelitiannya. Daftar sekarang juga! Untuk dapatkan informasi menarik lainnya, kunjungi Ebizmark Blog dan Instagram @ebizmark.id!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top
Please enable JavaScript in your browser to complete this form.