Untuk kamu yang sedang membuat jurnal atau artikel ilmiah dan ingin menerbitkannya di tempat publikasi terutama di tempat publikasi yang berstandar internasional, kamu harus memahami terlebih dulu apa itu ISSN. Loh, memangnya kenapa aku harus tahu? Yaitu agar jurnal yang kamu terbitkan dianggap berstandar dan kredibel. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk mengetahui apa itu ISSN dan bagaimana cara mendapatkan nomornya. Langsung saja, simak pembahasan di bawah ini, yuk!
Pengertian ISSN
ISSN merupakan singkatan dari International Standard Serial Number. Sesuai dengan namanya, bentuk visualisasinya adalah kode atau nomor unik yang diberikan untuk setiap jurnal atau terbitan sesuatu yang diterbitkan secara berkala. Nomor unik ini berfungsi sebagai identitas dari jurnal yang diterbitkan baik di media cetak maupun elektronik. Karena ISSN merupakan nomor standar internasional, jadi nomor ini hanya ditujukan kepada jurnal atau artikel yang diterbitkan dalam taraf internasional dan sudah direncanakan untuk diterbitkan secara berkala.
Tidak hanya jurnal, majalah yang notabene diterbitkan secara rutin juga harus memiliki ISSN. Ketika majalah tersebut terbit setiap bulannya, maka ISSN majalah tersebut tidak berganti sampai majalah tersebut tidak terbit lagi. Selain artikel, jurnal, dan majalah, publikasi yang diwajibkan untuk memiliki kode nomor ISSN itu ada laporan tahunan, buku tahunan, prosiding, koran/surat kabar, buletin, dan terbitan rutinan lainnya.
ISSN sendiri memiliki delapan digit angka, di mana dua angka pertama mewakili identitas bahasa publikasi, empat digit angka berikutnya adalah judul publikasi, dan dua digit angka terakhir adalah digit kontrol. Manfaat yang bisa dirasakan adalah orang lain bisa melihat bahwa jurnal atau terbitan yang ingin dilihatnya itu sudah terverifikasi legal dan kredibel.
Cara Mengajukan untuk Mendapatkan ISSN
- Mendaftar di Laman ISSN Centre
Jika kamu ingin mengajukan untuk mendapatkan nomor seri ISSN, kini kamu bisa mendaftar secara daring dengan cara mengunjungi laman ISSN Centre. Di sana, kamu diarahkan untuk mengisi formulir. Setelah mengisi formulir, kamu akan mendapatkan e-mail yang berisi nomor ID dan kata sandi. Lakukan sesuai dengan instruksi yang tertera.
- Unggah Seluruh Data yang Diminta
Langkah selanjutnya adalah masukkan semua data dan dokumen yang diminta. Karena proses mendaftar dalam bentuk daring, maka pastikan dulu dokumen-dokumen yang diminta sudah dikonversi dalam format yang diminta (pdf, docs, dan lain-lain).
- Perbaikan dan Verifikasi
Jika sudah mendapat pesan perbaikan dari verifikator, maka kamu bisa melakukan perbaikan dan konfirmasi melalui aplikasi chat yang dipilih olehmu sebelumnya dan melalui e-mail [email protected].
- Bayar Administrasi
Selanjutnya, silahkan kamu menunggu karena berkas-berkas yang kamu kirimkan sedang diverifikasi oleh petugas. Setelah diverifikasi oleh petugas, kamu akan mendapatkan notifikasi pembayaran. Biaya yang perlu kamu bayarkan adalah Rp200.000,00 dan silahkan lakukan pembayaran sesuai kode billing yang tertera. Perlu diingat, biaya yang telah disetorkan tidak dapat dikembalikan, namun bisa dijadikan sebagai biaya ISSN untuk terbitan selanjutnya.
- Konfirmasikan Kembali
Selanjutnya, kamu harus melakukan konfirmasi kembali melalui e-mail [email protected], lalu menginformasikan melalui chat bahwa kamu telah melakukan konfirmasi di e-mail.
- Kode Nomor Sudah Kamu Dapatkan!
Setelah kamu melakukan langkah-langkah di atas, tunggu sampai seluruh dokumen dan persyaratan disetujui. Apabila semuanya sudah disetujui, maka nomor dan kodebar akan muncul dan bisa langsung kamu unduh. Kamu bisa mengubah sendiri kodebar yang diakibatkan oleh beberapa kondisi seperti nomor terbitan atau perubahan harga dengan cara mengganti dua angka terakhir sesuai dengan aturan ISSN.
Apa Bedanya dengan ISBN?
Nah, kamu juga harus tahu bahwa ada juga istilah ISBN. Mungkin kamu lebih familiar dengan istilah ISBN ini. Hal ini masuk akal karena ISBN merupakan kode nomor yang ditujukan untuk terbitan tuntas atau buku yang diterbitkan oleh para penerbit. ISBN sendiri merupakan singkatan dari International Standard Book Number (ISBN), di mana ISBN berfungsi sebagai identitas buku. Jadi, perbedaan ISSN dan ISBN terletak di bentuk medianya. Kalau ISSN untuk terbitan secara berkala, sedangkan ISBN untuk terbitan tuntas atau buku yang sekali terbit. Bagaimana? Sekarang sudah paham kan, konsep ISSN dan bedanya dengan ISBN?
Mau menerbitkan jurnal atau buku tapi belum tahu caranya? Jangan khawatir karena Ebizmark punya solusinya umtuk kamu! Daftar bootcamp di sini atau cek Instagram @ebizmark.id ya!